Assalamualaikum bro! Topik kali ini bisa dibilang cukup kontroversi sih dan awalnya kita agak ragu untuk ngebahas ini. Tapi setelah kita berdiskusi dng kejernihan berfikir, meluruskan niat, dan tentunya berdoa kepada Allah maka kita putusin untuk MENGEMUKAKAN PENDAPAT.
Seperti yang tadi diberi huruf kapital, kami tekankan bahwa ini adalah sebuah pendapat bukan menghukumi benar salah. Kami tidak membahas apakah ini halal, haram, makruh, atau mubah karena kami yakin bukan kapasitas kami.
Okay, mari kita mulai dengan kenapa brewok bisa tumbuh dan darimana asalnya? Secara garis besar hanya 2 faktor yg paling berpengaruh:
- Brewok sendiri gak lebih dari sebuah ekspresi hormon, yaitu hormon dihydrotestosteron atau DHT. Nah hormon DHT itu apa? Penjelasan singkatnya adalah hormon androgen yg memicu karakteristik pria seperti suara berat, bulu dada, bulu brewok, dan otot. (sumber: banyak. Tinggal googling)
- Pada kulit manusia terdapat yg namanya FOLIKEL (kecuali bibir, telapak tangan, telapak kaki) yaitu sebuah struktur kulit dimana bulu akan tumbuh. Pada daerah wajah pria terdapat jumlah folikel yg lebih banyak. bulu yg tumbuh pada folikel wajah pria adalah ekspresi dari hormon DHT.
Itu penjelasan singkat kenapa kita punya bulu. Terus kenapa ada yang ga numbuh brewoknya? Kita yang yang ga ada bakat brewok juga punya folikel dan DHT. Masalah utama adalah di kadar hormon dan jumlah folikelnya yang berbeda-beda. Tergantung dari nutrisi dan iklim kita tinggal.
So, balik ke poin utamanya apakah ini merubah ciptaan? Kami rasa tidak, Karena peran esensial minoxidil dan peomix sendiri BUKAN MEMBUAT DARI TIDAK ADA MENJADI ADA tapi MERANGSANG PERTUMBUHAN (membuka folikel pada wajah) yangg memang secara natural smua pria punya cikal bakal itu.
Sama seperti konsep seorang pria melakukan pembentukan otot dengan melakukan olahraga dan bantuan suplemen susu tinggi protein yang pada dasarnya semua pria memiliki otot namun tidak terlihat karena terlalu kecil atau tertutup lemak. Apakah hal ini termasuk merubah ciptaan? Kami rasa tidak
Wallahu A’lam Bishawab
